Rasanya baru kemarin bundamelahirkan mu nak,
dengan perjuangan yang sungguh menggugah hati
Gadisku ,,
bunda ingin kau menjadi wanita yang hebat melebihi bundamu ini nak
wanita tangguh, cerdas, bijaksana dmna orang2 sekelilingmu menyayangimu bahkan kehidarnmu di tunggu tunggu
Tak akan pernah bunda lupa masa perjuangan ketika mengandungmu, bunda harus bertahan dengan angin badai yang selalu menghampiri,
bunda harus tetap berdiri kuat di tengah terpaan yang kerap bunda terima
Gadisku ..
kau buah hati pertamaku, kini kau telah bertumbuh besar, lucu, energic, pinter, cantik, sholehah
bunda sedih bila melihatmu sakit nak..
karena seketika keceriaanmu hilang, bawalmu tiada
sehat-sehat selalu lah anak bunda
Gadisku ,,
kelak kau dewasa nanti kau akan menggantikan posisi bunda nak,
jaga selalu adik-adik mu ya sayang, bunda yakin kamu pasti bisa
selalu jadi kaka yg baik dan berlaku adil ..
bunda sayang kaka kizi anaku buah hatiku
walaupun skrg bunda mengurusmu di bantu oleh nenek, tp ttp bunda yang melahirkanmu ..
skrg kamu lebih menjadi anak nenek, bunda rasa itu wajar
bunda tak cemburu nak, bunda senang kamu bisa dekat nenek mu, sayangilah dia
krna mungkin nenek mu merasa kehilangan bunda tp dengan hadirnya kamu semua itu terobati
menjadi malaikat kecil nya ..
Anugrah besar bunda bisa melahirkan mu
anak perjuangan ku
awal bunda mengandung kamu bunda takut, takut sama klrga terlebih sama nenek mu
krna bunda janji akan menyelesaikan kuliah dulu, tp apalah rencana hanya rencana
bunda baru 4bulan menikah dgn papa ternyata hamil ,,
akhirnya bunda menyembunyikan tak lama bunda pun cerita,awal mula nenek mu tak menerima bunda hamil, nenekmu kecewa ,,
bahkan disitu bunda pasrah bila diusir dr rumah, tp apa mau dikata perbuatan bunda bukan hamil diluar nikah lama lama nenekmu berusaha menerima kalau bunda ini lagi hamil ..
waktu waktu berlalu, alhamdulillah mengandungmu tak menyusahkan ..
semua berjalan baik-baik saja
kran dkala itu bunda dan papa mu keunagan di angka (minus) harus bertahan hidup..
jajan 50rb dkala itu sudah besar sekali buat bunda
tibalah bunda harus melahirkan mu tpat tgl 20 desember 2014 pukul 23.00 merasakan kontraksi terus menerus, pd akhirnya bunda ke bidan pukul 06.00 pagi tgl 21 des ..
pukul 08.58 lahirlah kamu nak, dengan berat badan begitu mungil 2800gr
dan pas sudah mendekati pulang, bunda harus membayar persalianan sebesar 600rb
lagi-lagi bunda dan papa tidak punya uang sebanyak itu, nenekmu yg meminjamkannya dan tak lama uang itu dkembalikan lagi ,,
bunda sedih nak ,,
mendekati 30hari kamu lahir, belum juga syukuran
orang2 udah bilang segala macam, bunda sediiiiih
bunda tkt dkala itu nenekmu mencibir papa yang tak bisa mencari nafkah ,,
belum lagi perkataan abahmu yg sungguh menyinggung hati
hari demi hari bunda lalui, bunda pernah bilang sama nenek mu
lihat suatu hari nanti kalau bunda dan papa sukses saudara2 mau bilang apa, dan apakah saudah2 bunda akan meminta pertolongan sama bunda
sementara pas bunda susah mereka selalu mencibir, seolah bunda ini menyusahkan mereka ,,
sakit hati ini nak
sampai skrg pun bunda masih menyimpan momen2 itu, tak akan pernah lupa cibiran mereka
alhamdulillah skrg bunda lebih unggul dr meraka, bunda lebih mampu
bunda tak mau sombong,hanya ingin mreka melihat ini loh bunda yg dulunya mereka cibir ,,
bunda, tak menyimpan dendam kepada mereka. krna bunda juga sayang mereka
gimanapun mereka sudah membantu walaupun ada ujungnnya
dan bunda selalu meminta do'a dari nenek dan abahmu
semoga usaha yg di jalani bunda dan papa berjaalan lancar, berkah, di ridhoi Allah SWT aamiin, dan bunda juga sll ingin membahagaian nenek dan abahmu ..